GARUT – Dalam rangka memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan, tim pemeliharaan lampu penerangan jalan umum (PJU) Kabupaten melakukan perbaikan dan pemantauan intensif di sejumlah titik. Salah satu fokus perhatian adalah sepanjang Jalan KH. Hasan Arief dari Bundaran SMKN 2 Garut hingga Bagendit, Leuwigoong.
“Kami telah melakukan pemeriksaan panel sepanjang jalan ini dan memastikan jaringan aman. Untuk sementara, satu lampu PJU yang korsleting telah diganti, dan proses pemantauan masih terus berlangsung,” ujar petugas teknisi pemeliharaan, Jumat (3/1) petang.
Pengecekan dan penyisiran rutin dilakukan untuk mendeteksi potensi masalah. Namun, petugas juga mengimbau masyarakat agar aktif melaporkan jika menemukan kerusakan lampu penerangan jalan.
Baca Juga:Wisatawan Asal Bogor Pulang Lebih Cepat Hindari Kemacetan di GarutSetelah Divonis Hukuman Percobaan, Harun Al-Rasyid Dibebaskan dari Rutan Kelas IIB Garut
“Dengan adanya pengaduan, kami bisa langsung mengunjungi lokasi untuk memperbaiki dan memastikan penerangan kembali normal,” tambahnya.
Perbaikan PJU ini diraskan penting, terlebih lagi sekarang memasuki liburan sekolah sehingga kepadatan kendaraan meningkat.
Tim pemeliharaan berupaya maksimal menjaga penerangan jalan agar arus lalu lintas tetap lancar dan mengurangi risiko kecelakaan.
Pengecekan terakhir menunjukkan bahwa dari daerah Cikarokrok hingga Polsek Banyuresmi, lampu-lampu sudah aman dan berfungsi dengan baik. Bantuan provinsi juga telah memastikan penerangan di wilayah Leuwigoong mencapai 60 persen.
“Kami terus memaksimalkan penerangan di sepanjang Jalan KH. Hasan Arief hingga Leuwigoong,” ungkapnya.
Jadwal pengontrolan terakhir dilakukan secara berkala sejak tanggal 20, 23, 25 Desember hingga terakhir 3 Januari 2025. Rute yang dicakup meliputi KH. Hasan Arief, Leuwigoong, Leles, hingga Suprapto.
“Pada pengecekan terakhir, satu lampu PJU sempat bermasalah setelah diganti yang sebelah pohon itu. Kemarin sudah diganti tapi durasi 5 menit lampu mati lagi karena komponen lemah dan korsleting. Tapi kami sudah mengganti komponen tersebut dan ini masih nunggu sampai gelap supaya terlihat ya nyala atau tidaknya, tapi Alhamdulillah sekarang lampu sudah berfungsi normal seperti yang terlihat sekarang,” jelasnya.
Baca Juga:Ada Sejumlah Pantangan di Kampung Adat Pulo yang Tidak Boleh DilanggarDua Rumah Hangus Terbakar di Girijaya Cikajang, Dewan Yudha Berharap Baznas Bisa Salurkan Bantuan
“Kami bekerja semaksimal mungkin untuk kebutuhan masyarakat, memastikan penerangan jalan selalu dalam kondisi optimal,” pungkasnya.(rizki)