Lapas Garut Akan Mengajukan Pengadaan Alat Canggih, Ditargetkan 3 Bulan Sistem Keamanan Akan Super Ketat

benda-benda terlarang yang berhasil disita oleh Lapas Garut bersama APH dalam razia gabungan, Senin 23 Desembe
benda-benda terlarang yang berhasil disita oleh Lapas Garut bersama APH dalam razia gabungan, Senin 23 Desember 2024 (Feri Citra Burama/Radar Garut)
0 Komentar

GARUT – Kepala Lapas (Kalapas) Kelas II A Kabupaten Garut, Rusdedy menargetkan dalam waktu 3 bulan ke depan akan ada pembenahan dari segi sumber daya manusia (SDM) maupun dalam hal sarana prasarana di dalam lapas.

Rusdedy menyatakan bahwa pihaknya akan mengajukan pengadaan alat canggih untuk memperkatat keamanan di dalam Lapas.

Sebetulnya sekarang ini sistem keamanan di dalam Lapas sudah sangat ketat, namun memang dirasakan belum sempurna. Oleh sebab itu, pengajuan alat canggih ini akan menyempurnakan sistem keamanan di dalam lapas, untuk menghindari peredaran barang terlarang seperti narkoba, handphone dan benda lainnya.

Baca Juga:Rusdedy Kalapas Garut Pastikan Narapidana Akan Rugi Jika Melanggar Aturan, Ini SanksinyaSpanduk Tanda Bahaya Dipasang di Pantai Sayang Heulang Garut, Wisatawan Tidak Boleh Berenang

Lebih lanjut Rusdedy menerangkan bahwa pihaknya akan mengajukan pelatihan SDM dan penambahan sarana prasarana. Diantara sarana prasarana yang akan diajukan itu ialah metal detector, kemudian juga scanner barang atau X-Ray barang.

” Kami target 3 bulan ke depan mulai dari sekarang kami pembenahan dari segi SDM kita akan minta ke pimpinan jumlah SDM pelatihan dan sarana prasarana kita masih banyak kekurangan.Seharusnya di depan itu ada metal detector seperti teman-teman ke bandara begitu masuk pasti bunyi,” ujarnya saat konferensi pers usai razia gabungan bersama APH, Senin 23 Desember 2024.

“Harusnya kita di sini punya gitu kan. metal detector paling tidak itu tiga. Satu di P2U, kemudian di ruang penggeledahan, kemudian di rupam, karena ini juga akses keluar masuk narapidana di sini. Kemudian kita harus punya scan barang, X ray barang,” tambahnya.

Di samping itu, Rusdedy juga akan memperketat sistem keamanan di malam hari. Karena malam hari merupakan waktu yang rentan.

” Kemudian pemeriksaan petugas pada malam hari, karena lapas ini kan 24 jam ya , kami tentunya tidak 24 jam di sini. Teman-teman hanya ada piket aja. Jadi besar kemungkinan juga (handphone) masuk pada malam hari karena petugas lalu lalang pada malam hari. Nah ini juga satu celah yang kita buat strateginya supaya tidak bocor lagi dari situ. Kemungkinan nanti kami sudah susun ada banyak peluang-peluang masuknya barang itu kami sudah susun semua dan kami sudah buatkan solusinya dan dalam 3 bulan ini kami sudah selesai. sehingga ke depan lapas Garut suah nihil dari penyalahgunaan hanpdhone dan narkoba,” ujarnya.

0 Komentar